SITUS RESMI BERITA TERKINI - Siapa yang tidak mengenal orang-orang ini, Antasari, Novel Baswedan, Ahok dan Jokowi. Mereka adalah orang-orang yang keras dalam memberantas korupsi dan mafia. Antasari berujung dipenjara cukup lama. Antasari dikriminalisasi sebagai aktor pembunuh.
Novel Baswedan disiram air keras saat sedang menjadi penyidik kasus e-KTP. Pelaku yang melakukan sudah tertangkap tapi siapa dalangnya?
Ahok dipenjara setelah serangkaian upaya memenjarakannya. Butuh waktu lama untuk menjatuhkan Ahok sejak kasus Sumber Waras hingga penistaan agama. Hakim memvonis lebih dari tuntutan Jaksa lalu tiga dari majelis hakim tersebut mendapat promosi dan dua diantaranya dipindahkan ke Denpasar serta Bandung.
Dan kebetulan sekali di Denpasar ada kasus Munarman menanti, Di Bandung ada kasus Rizieq yang siap disidangkan. Kebetulan yang luar biasa sekali bukan?
Kita mungkin sedih dan kecewa ketika Ahok dipenjara tapi ingat ucapan Ahok, harta paling berharga yaitu nama baik. Dan kini namanya melambung tinggi menutupi nama Anies dan Sandi yang menang Pilkada, bahkan Nama Ahok sudah mendunia. ia kini dikenal sebagai pejuang keadilan dan persamaan Hak.
Sekarang sudah terlihat sasaran selanjutnya yaitu Jokowi. Pion-pion telah ditebarkan siap memangsa sang Raja. Skatmat.
Lawan bermain catur Jokowi kali ini bukan hanya satu orang saja melainkan banyak orang karena sakit hati dan karena keserakahan. Jika salah langkah maka Jokowi bisa jatuh.
Lihat saja disaat Pilkada, semua bergerak teratur, sistematis dan saling menutupi sehingga Jokowi kewalahan dan akhirnya sang benteng pertahanan telah tumbang yaitu Ahok.
Kekuatan yang dilawan Jokowi tidak main-main, dananya sangat besar hingga bisa menggerakkan ratusan ribu orang dan yang lebih parahnya lawan-lawan Jokowi memiliki kaki tangan dimana-mana seperti gurita.
Jokowi hanya mempunyai satu kekuatan saja saat ini yaitu rakyat yang mendukungnya. Inilah satu-satunya kekuatan Jokowi saat ini, tapi inilah kekuatan terbesar yang dimilikinya.
Sekarang lawan-lawan Jokowi akan memecah belahkan pikiran para pendukung Ahok dan Jokowi dengan isu-isu bahwa Jokowi tidak memperjuangkan Ahok, Jokowi sengaja menumbalkan Ahok. Mereka ingin agar ada tekanan massa ke Jokowi. Baru-baru ini saja sudah terdengar isu bahwa Jokowi mengkriminalisasi ulama dan pembubaran HTI.
Padahal Ormas yang hendak dibubarkan itu di Arab Saudi saja dilarang, jadi bagaimana Indonesia bisa menerimanya. Ayo kita satukan tujuan dan dukungan terus untuk Presiden kita Jokowi. Dan jangan sampai termakan isu yang dibuat-buat oleh orang-orang yang serakah tersebut. Yang membuat Negara ini hancur.
Novel Baswedan disiram air keras saat sedang menjadi penyidik kasus e-KTP. Pelaku yang melakukan sudah tertangkap tapi siapa dalangnya?
Ahok dipenjara setelah serangkaian upaya memenjarakannya. Butuh waktu lama untuk menjatuhkan Ahok sejak kasus Sumber Waras hingga penistaan agama. Hakim memvonis lebih dari tuntutan Jaksa lalu tiga dari majelis hakim tersebut mendapat promosi dan dua diantaranya dipindahkan ke Denpasar serta Bandung.
Dan kebetulan sekali di Denpasar ada kasus Munarman menanti, Di Bandung ada kasus Rizieq yang siap disidangkan. Kebetulan yang luar biasa sekali bukan?
Kita mungkin sedih dan kecewa ketika Ahok dipenjara tapi ingat ucapan Ahok, harta paling berharga yaitu nama baik. Dan kini namanya melambung tinggi menutupi nama Anies dan Sandi yang menang Pilkada, bahkan Nama Ahok sudah mendunia. ia kini dikenal sebagai pejuang keadilan dan persamaan Hak.
Sekarang sudah terlihat sasaran selanjutnya yaitu Jokowi. Pion-pion telah ditebarkan siap memangsa sang Raja. Skatmat.
Lawan bermain catur Jokowi kali ini bukan hanya satu orang saja melainkan banyak orang karena sakit hati dan karena keserakahan. Jika salah langkah maka Jokowi bisa jatuh.
Lihat saja disaat Pilkada, semua bergerak teratur, sistematis dan saling menutupi sehingga Jokowi kewalahan dan akhirnya sang benteng pertahanan telah tumbang yaitu Ahok.
Kekuatan yang dilawan Jokowi tidak main-main, dananya sangat besar hingga bisa menggerakkan ratusan ribu orang dan yang lebih parahnya lawan-lawan Jokowi memiliki kaki tangan dimana-mana seperti gurita.
Jokowi hanya mempunyai satu kekuatan saja saat ini yaitu rakyat yang mendukungnya. Inilah satu-satunya kekuatan Jokowi saat ini, tapi inilah kekuatan terbesar yang dimilikinya.
Sekarang lawan-lawan Jokowi akan memecah belahkan pikiran para pendukung Ahok dan Jokowi dengan isu-isu bahwa Jokowi tidak memperjuangkan Ahok, Jokowi sengaja menumbalkan Ahok. Mereka ingin agar ada tekanan massa ke Jokowi. Baru-baru ini saja sudah terdengar isu bahwa Jokowi mengkriminalisasi ulama dan pembubaran HTI.
Padahal Ormas yang hendak dibubarkan itu di Arab Saudi saja dilarang, jadi bagaimana Indonesia bisa menerimanya. Ayo kita satukan tujuan dan dukungan terus untuk Presiden kita Jokowi. Dan jangan sampai termakan isu yang dibuat-buat oleh orang-orang yang serakah tersebut. Yang membuat Negara ini hancur.
============================================================================
MARI GABUNG RASAKAN KEMENANGAN DI
WWW.PIALADOMINO.COM DAN NIKMATI BONUS ROLLINGAN & REFERRAL
CONTACT :
PIN BBM : 7B56E687
LINE : LINDACS888
WE-CHAT : LINDACS88
Facebook: https://www.facebook.com/Piala-Domino-Online-Terpercaya-291137254672776
Selamat Datang di Situs Terbesar Game Online Resmi Poker Domino Terpercaya
Dengan Minimal Deposit & Withdraw Rp. 25.000
MARI GABUNG RASAKAN KEMENANGAN DI
WWW.PIALADOMINO.COM DAN NIKMATI BONUS ROLLINGAN & REFERRAL
CONTACT :
PIN BBM : 7B56E687
LINE : LINDACS888
WE-CHAT : LINDACS88
Facebook: https://www.facebook.com/Piala-Domino-Online-Terpercaya-291137254672776
0 komentar: